Dharmasraya, Liputanonline.com - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, mengharapkan sekolah menengah kejuruan dan menengah atas yang melakukan uji coba pembelajaran tatap muka terbatas pada masa pandemi COVID-19 dapat konsisten menerapkan standar operasional prosedur protokol kesehatannya.

Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan,SE Mengharapkan,"Seluruh sekolah menjalankan protokol kesehatan,Kepala Sekolah dan guru berperan aktif dalam menjalankan SOP kesehatan di sekolah untuk diterapkan ke siswa",Tuturnya (28/5/21).

Dia mengingatkan agar protokol kesehatan harus selalu diutamakan Hal ini selalu disampaikan orang no satu di Kabupaten Dharmasraya ini agar selalu menerapkan prokes Covid-19.

"Dan menurut pantauan Media ini di Beberapa sekolah di Kabupaten Dharmasraya Salah satunya SMPN 01 Koto Baru Benar benar menerapkan SOP, itu semua terlihat dari salah satu ruang kelas yang mana Siswa sedang mengikuti Proses Belajar Mengajar, Guru dan Siswa SMPN 01 Kecamatan Koto Baru Tampak Mengenakan masker.

"Supriyanto, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMPN 01 Kecamatan Koto Baru, mengatakan, sesuai ketentuan dari pemerintah maka protokol kesehatan secara ketat diterapkan dan sejauh ini berjalan dengan baik

Ia juga menyebutkan, bahwa sebelum masuk telah dipastikan ruangan kelas bersih dan sudah disemprot disinfektan, sesuai protokol kesehatan tegas. “Ini merupakan SOP yang kita terapkan disekolah kita", pungkasnya.

“Sebelum anak-anak mengikuti materi pelajaran itu sendiri, maka yang dilakukan guru adalah mengingatkan protokol kesehatan terlebih dahulu baru dilakukan pembelajaran,” ujarnya.

Menurutnya, SOP protokol kesehatan tak hanya diterapkan saat Siswa mengikuti Proses Belajar Mengajar (PBM) di kelas. SOP juga telah dirancang ketika peserta didik ingin ke toilet atau melakukan aktivitas lain.

“Bahkan ketika pulang sekolah juga di SOP kan,” kata Kepala Sekolah yang murah senyum ini saat ditemui diruangannya Oleh awak Media (Tegu)