PEKANBARU , LiputanOnline.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru rutin membantu warga miskin ekstrem. Warga lanjut usia (lansia), yang masih bekerja mencari nafkah untuk dirinya sendiri, merupakan kategori miskin ekstrem.

"Ada sekitar 4.000 warga mengalami miskin ekstrem. Kami terus melakukan verifikasi dan klarifikasi data ini," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Selasa (30/5).

Pemko juga terus bergerak menyalurkan bantuan melalui Dinas Sosial, bantuan melalui CSR perusahaan, dan lain sebagainya. Pemko juga memasukkan warga miskin ekstrem ini ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Supaya, mereka bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat," ucap Indra Pomi.

Pemko Pekanbaru juga memiliki program bantuan makanan bagi warga miskin ekstrem. Contoh miskin ekstrem itu adalah warga lansia dan tidak punya pekerjaan tetap

"Warta yang sudah tidak punya keluarga dan penghasilan di bawah Rp15.000 per hari, kami berikan bantuan sebagai bentuk intervensi kemiskinan ekstrem. Harapan kami, jumlah kemiskinan ekstrem ini berkurang," harap Indra Pomi. (Kominfo11/RD5)

Editor:Ana