Rokan Hulu, Liputanonline.com - Pasein Terifeksi Di Rohul dinyatakan membaik, Bupati Rokan Hulu, H. Sukiman Sampaikan Penghormatan Pada Tim Medis Sabarlah Dalam Melaksanakan Tugas Suci.

Berdasarkan keterangan Tim Medis, Direktur RSUD Rokan Hulu (Rohul), Pasien terinfeksi Virus Corona (Covid-19), kondisinya sudah semakin membaik, Bupati H Sukiman, atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan penghormatan dan penghargaan kepada Tim Medis yang telah berjasa menyelamatkan pasien dan hendaknya tetap sabar dan tabah melaksanakan tugas suci ini.

"Kami dan masyarakat tetap memberi dukungan dan spirit kepada Tim Medis semuanya,"  kata Bupati H Sukiman yang dinilai sosok pemimpin sangat peduli dengan kesehatan masyarakatnya.

H Sukiman juga mengatakan kepada keluarga pasien, untuk tetap tabah, sabar dan disiplin melaksanakan anjuran yang direkomendasikan Tim Medis. "Ini bukanlah suatu aib bagi saudara, mudah-mudahan ada hikmah di baliknya," tuturnya.

"Selanjutnya kepada masyarakat baik yang dekat dengan domisili pasien, maupun jauh, untuk tetap tenang tapi perlu waspada dan melaksanakan kegiatan sesuai dengan anjuran pemerintah dan anjuran dari sumber sumber yang resmi," tambah H. Sukiman.

Kemudian, H. Sukiman juga tetap memberikan semangat dan kekuatan bagi Tim Medis, Pasien dan keluarganya, sebagai bentuk simpati dan kepedulian kemanusiaan.

"Di harapkan kita tidak menghukum dan tidak memberikan penafsiran lain, apalagi menyebar luaskan identitas pribadi pasien, karena telah di lindungi undang-undang dengan ancaman 4 tahun penjara dan atau denda 500 juta rupiah," tegas Orang nomor satu di Rokan Hulu tersebut.

Kepada Para Jurnalis dan awak media, termasuk medsos, sebagai pusat pemberitaan dan informasi kepada masyarakat, Bupati H Sukiman juga menyampaikan terima kasih, hindari berita hoaks dan informasi yang membuat pasien dan keluarga.

"Dengan menyebarkan isu dan hoaks, akan membuat keluarga tertekan secara psikologis dan juga membuat masyarakat gelisah dan termakan isu yang tidak benar dan tidak bertanggung jawab yang pada akhirnya masyarakat menjadi ketakutan," terangnya

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi  (Diskominfo) yang juga Juru Bicara Covid 19 Kabupaten Rohul Drs Yusmar Yusuf, MSi menjelaskan perkembangan Covid 19 di Rohul Minggu (05/04/2020) Pukul 17.28 Wib. Orang Dalam Pemantauan (ODP),
warga yang kembali dari luar Rohul atau warga lain yang datang ke Rohul dari daerah yang sudah terinveksi Covid 19.

"Jumlah semua ODP sebanyak 2.460 Orang, dengan status masih pamantauan sebanyak 2.030 orang,
Selesai pemantauan  430 orang," jelas Yusmar Yusuf.

Yusmar menambahkan, sebagai catatan sebanyak 358 orang status ODP menjadi eks ODP, artinya telah 14 hari dalam pantauan dan sudah selesai di pantau dengan kata lain (Status aman).

"Pasien dalam pengawasan (PDP), Sampai dengan 5 April 2020 jumlah PDP di Rohul, tercatat 7 orang, 5 orang masih dalam rawatan (Isolasi), 1 orang  terkonfirmasi positif dan 1 orang sudah dipulangkan, karena berdasarkan (Hasil pemeriksaan Swab negatif)," ungkapnya.

"Dar informasi Direktur RSUD Rohul dr Novil dari 5 orang yang masih dalam perawatan, sudah diambil sample swabnya, sekarang tinggal menunggu hasil. Mudah mudahan hasilnya menggembirakan. Kondisi baik, keluhan batuk & sesak mulai berkurang menunggu hasil swab dari Litbangkes pusat," tambah Yusmar.

Kemudian Yusmar Yusuf, Positif  (Terinfeksi Red-) Status Positif, 1 orang, berdasarkan keterangan Tim Medis, Direktur RSUD Rohul, untuk Pasien positif Covid 19, keadaaan umum baik, Kesadaran juga baik, Tekanan darah normal, keluhan sesak mulai berkurang.

"Selain tatalaksana sesuai protokoler Kemenkes, Team medis juga melakukan support psikologis kepada Pasien," terangnya.

"Sedangkan sumber informasi   Covid-19 dari RSUD, Dinas Kesehatan Kabupaten Rohul, berasal dari laporan  Kepala Puskesmas se  Rohul, dari  data seluruh Dokter, Bidan dan
Petugas Kesehatan di Kecamatan dan Desa," pungkas Kadiskominfo tersebut.