Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Diduga Permainan Program Kerjasama Media di Dinas Kominfo Pekanbaru, Perlu Ditelusuri
Minggu, 03-12-2023 - 20:41:42 WIB
Foto bersama: Dirut PJC Pekanbaru, Drs Wahyudi El Panggabean M,H dan Toro Laia, Ketum LSM Kominitas Pemberantas Korupsi.
TERKAIT:
   
 

Pekanbaru, Liputanonline.com - Direktur Utama, Lembaga Pendidikan Wartawan, Pekanbaru Journalist Center (PJC), Drs, Wahyudi El Panggabean, M.H., mengatakan, dugaan "permainan" realisasi program kerjasama media di Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Pekanbaru, perlu ditelusuri.



"Ini masih bersifat dugaan. Jadi harus diinvestigasi. Siapa saja yang terlibat. Baik dari kalangan Diskominfo. juga dari pihak pengusaha media," kata Wahyudi, Ahad (3/12) di Pekanbaru.

Wahyudi mengatakan hal itu, dalam perbincangan dengan Ketua Umum, Dewan Pimpunan Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat (DPP-LSM) Komunitas Pemberantas Korupsi, Toro Laia.

Menurut Wahyudi, berdasarkan data yang dihimpun Toro, permainan dugaan persekongkolan dan monopoli kerjasama media ini, tergolong dahsyat.

"Tetapi, lebih dahsyat lagi, tindakan susulan, dugaan sekelompok oknum yang mengmbil keuntungan dari permainan itu," kata Wahyudi.

Di sisi lain, Toro mengungkap hasil temuannya tentang trik permainan dalam realisasi Program Kerjasama Media yang menggunakan dana APBD di atas  Rp 5 miliar itu.

"Tindakan ini, menurut hemat kami adalah suatu prilaku yang tidak punya rasa kemanusiaan. Bayangkan, jatah untuk  lebih dari 200-an perusahaan pers, dimonopoli oleh 20-25 media dengan sistem kolusi," kata Toro, yang juga Owner Harian Berantas dan situs matatoro.com itu.

Modus Permainan.
Toro lantas, menjelaskan dugaan modus operandi program yang dicairkan bulan Juni silam itu sbb:

Dijelaskan, biaya belanja jasa iklan/reklame, film, dan pemotretan dan pengelolaan media komunikasi publik di Diskominfo Pekanbaru sebesar Rp4.445.000,000,- dan sebesar Rp1.480.000.000. Atau total anggaran hampir Rp 6 miliar.

"Semua dana ini bersumber dari dana APBD tahun anggaran 2023," kata Toro.

Lantas, kata Toro, dana sebesar itu, seyogianya untuk pengggalangan program kerjasama Pemko. Pekanbaru dengan perusahaan media melalui pemuatan jasa galeri, iklan/ advertorial.

Informasi yang diperoleh, ada sekitar 250 institusi media pers yang mengajukan kerjasama. Artinya, setiap media diharuskan memuat berita-berita advertorial dan success story Pemko Pekanbaru.

Setiap satu judul berita yang dimuat, biasanya dibayar pihak Pemko. Pekanbaru melalui Diskominfo sebesar Rp 2.500.000 (dua juta lima ratus ribu rupiah).

Parahnya, kata Toro, ada 20 perusahaan pers yang diduga mendapat perlakuan istimewa, untuk diajak berkolusi.

"Jadi, dari sekitar 250 perusahaan media ini, rata-rata hanya diberi jatah advertorial 2 berita untuk satu media. Selebihnya, yang 20 media lagi diberikan jatah besar dengan jumlah bervariasi," kata Toro.

"Dari informasi yang kami himpun, satu media yang diajak berkolusi, bisa menerima pencairan dana puluhan juta hingga ratusan juta. Namun, karena kolusi, dana itu dibagi dua dengan pihak oknum pejabat teras Dinas Kominfo Pekanbaru," kata Toro.

Dari hasil kalkulasi persekongkolan ini, sekitar 60 persen atau hampir Rp4 miliar, anggaran tersebut menjadi ajang kolusi pihak Dinas Kominfo dengan 20 perusahaan media pers.

"Untuk itu, kami minta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Riau segera melakukan pemeriksaan, terhadap keseluruhan pengalokasian anggaran biaya publikasi di Dinas Kominfo Pekanbaru tersebut,” kata Toro.

Selain itu juga, Toro meminta pihak aparat penegak hukum (APH), segera melakukan penelusuran aliran anggaran kerjasama Media di Dinas Kominfo Pekanbaru mencapai Rp 6 miliar itu

“Jangan-jangan, ada pihak pejabat tertentu di Pemko Pekanbaru yang secara sengaja menggunakan anggaran publikasi media itu, untuk menutup-nutupi kasus dugaan korupsi skala besar dilingkup Pemko dan legislative (DPRD) sebelumnya,” terang Toro.(Tim)


Editor:Rius H.




 
Berita Lainnya :
  • Hadirnya Ajaran Sesat Di Meranti,MUI Turun Tangan
  • Camat Palika Korupsi Hingga Rugikan Negara 240 Juta
  • Terjadi Kebocoran Terhadap Pipa Minyak Di Rohil
  • Pemko Pekanbaru Beri Teguran Kepada Pihak Penyedia Telekomunikasi Akibat Makan Korban
  • Angka Stunting Terus Menurun, PJ Gubernur Riau Beri Penghargaan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Hadirnya Ajaran Sesat Di Meranti,MUI Turun Tangan
    02 Camat Palika Korupsi Hingga Rugikan Negara 240 Juta
    03 Terjadi Kebocoran Terhadap Pipa Minyak Di Rohil
    04 Pemko Pekanbaru Beri Teguran Kepada Pihak Penyedia Telekomunikasi Akibat Makan Korban
    05 Angka Stunting Terus Menurun, PJ Gubernur Riau Beri Penghargaan
    06 Bupati Meranti Menghadiri Peresmian Gedung Pos TNI AL Selatpanjang
    07 Bupati Meranti Membuka FGD Jaminan Sosial dan Ketenagakerjaan di Meranti
    08 Pj Walikota Pekanbaru Menghadiri Kegiatan Appreciaton Dinner Riau Bhayangkara Run 2024
    09 Kepala Diskominfotiksan Kota Pekanbaru Menghadiri Sosialisasi Kebijakan Layanan Call Center 112
    10 Dinsos Rohul Sosialisasi kualitas keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan gender
    11 HUT Ke-47 Desa RTH Meriahkan Dengan Banyak Perlombaan
    12 Bupati Meranti Meresmikan Proses Belajar Mengajar Ponpes Al-Hidayah Baznas Riau III
    13 Bupati Meranti Membuka MTQ ke-XIII Tingkat Kecamatan Rangsang Barat
    14 Camat Bangko Melakukan Peninjauan PIN Polio di Beberapa Posyandu
    15 Dukungan Mengalir Untuk Dr Adam SH MH Sebagai Calon Bupati Kuansing Pada Pilkada 2024
    16
    17
    18 Pemkab Rohil Laksanakan Apel Pagi Sebelum Melakukan Aktivitas Setiap Hari Kerja
    19 Bupati Meranti Membuka MTQ ke-XIII Tingkat Kecamatan Pulau Merbau
    20 Bupati Meranti Menghadiri Upacara Pembukaan Pendidikan Bintara Polri Gelombang II TA. 2024
    21 Bupati Kuansing Membuka Kegiatan Bimtek Pengelolaan DTKS
    22 Pj Sekda Kuansing Menghadiri Acara Diseminasi Hasil Analisis Situasi Hak Anak
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © PT.RAFAEL LIPUTAN ONLINE PERS - LIPUTANONLINE.COM - AKTUAL & TERPERCAYA