ROHUL, LiputanOnline.com - Beberapa wilayah terdampak banjir yang sempat suru,kini kembali di Landa banjir susulan dari Air sungai Batang Lubuh yang meluap sejak dini hari tadi, Minggu (31/12/2023).

Kalaksa BPBD Rohul Zuljandri Rosa saat dikonfirmasi mengatakan bahwa saat ini personel BPBD bekerja sama dengan TNI dan Polri sudah dikerahkan untuk memantau banjir dan mengevakuasi masyarakat terdampak banjir.

"Pada Hari Minggu tanggal 31 Desember 2023 sekira pukul 07.30 Wib, telah dilaksanakan pemantauan Banjir yang mengakibatkan rumah masyarakat dan fasilitas umum terendam di beberapa Desa yang ada di wilayah Kec. Rambah Rokan Hulu(Rohul). penyebab terjadinya banjir susulan Karena tingginya curah hujan sehingga air sungai batang lubuh mengalami kenaikan dan meluap ke pemukiman warga,dengan ketinggian mencapai 50 sampai 250 sentimeter" jelasnya.

Rosa Menyampaikan untuk saat ini sudah di siapkan beberapa unit Speedboat baik dari BPBD rohul maupun dari Basarnas.

"Untuk berjaga jaga, BPBD memang masih mensiagakan sampan dan Speed boat di daerah rawan banjir, sehingga jika air kembali naik, sampan tersebut bisa digunakan masyarakat" ujarnya.

Kalaksa BPBD Rohul juga menjelaskan adapun Banjir susulan saat ini  merendam beberapa wilayah yakni,wilayah Koto Tinggi, Kelurahan Pasir Pengaraian, Desa Babusalam, Desa Rambah Tengah Utara dan dibeberapa titik lainnya, Saat ini banjir sudah menutupi jalan poros  di simpang Supra desa Babusalam, sehingga pengguna jalan yang ingin menuju ke arah Pemda dari pasir pengaraian harus memutar arah  melewati jalan lingkar km 4.

"Titik lokasi rawan banjir yang beberapa hari lalu sudah surut kembali dilanda banjir, seperti di jalan poros sekitar simp. Supra sudah tertutup banjir dan tidak bisa di lewati pengguna jalan dan Satlantas Polres Rokan Hulu memasang Water barrier yg bertujuan agar bagi para penguna jalan yg melintas putar balik dan mengarahkan ke jalan Lingkar. " jelasnya.

kemudian Untuk saat ini bantuan korban Banjir  sudah dihimpun di posko induk dan akan segera di distribusikan ke dapur umum dan juga Masyarakat terdampak banjir.(Ade/MCKominfo)

Editor:Redaksi