PEKANBARU, LiputanOnline.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Pekanbaru menerima kunjungan dari DPRD Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Senin (29/4/2024).

Kepala Dispusip Kota Pekanbaru Erna menerima langsung kunjungan rombongan dari DPRD Kabupaten Inhu, dalam rangka berdiskusi mengenai kompleksitas masalah pengelolaan arsip yang ada di Kota Pekanbaru.

Pada kesempatan itu, Erna Juita mengatakan, permasalahan yang sering dialami dalam pengelolaan perpustakaan diantaranya kurangnya sarana dan prasarana yang memadai, tantangan digitalisasi, kekurangan SDM berkualitas, dan masalah anggaran yang kerap kali menjadi penghalang dalam upaya efisiensi pengelolaan arsip.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan komitmen pihaknya sebagai Lembaga Kearsipan Daerah (LKD).

"Dengan komitmen dari pimpinan, kita sebagai LKD yang mengelola, hingga masing-masing OPD untuk berjalan bersama memperbaiki tata kelola kearsipan, maka masalah yang ada bisa diminimalisir. Tetapi jika visi tidak sama tentu akan sulit dioptimalkan," ujar Erna.

Ia menjelaskan, Kota Pekanbaru juga awalnya memasuki kategori buruk pada tahun 2017 lalu terkait pengelolaan kearsipan. Namun, dengan terus berkomitmen mengembangkan diri baik oleh pimpinan maupun para penggerak, Kota Pekanbaru berangsur-angsur menjadi lebih baik.

Erna menjelaskan, pada penilaian tahun 2023 lalu, Kota Pekanbaru berhasil mendapatkan kategori sangat memuaskan.

"Awalnya kita peroleh nilai 28,64 kategori buruk pada tahun 2017 berdasarkan laporan audit kearsipan eksternal (Lake). Perubahan signifikan dari kondisi sebelumnya, menekankan kesungguhan pemerintah dalam menjaga kearsipan yang terorganisir dengan baik," pungkasnya. (Kominfo10/RD5)

Editor:Redaksi