BENGKALIS, LiputanOnline.Com- Wakil Bupati Bengkalis,
Muhammad, menanggapi hasil pleno diperluas DPD II Partai Golkar
Kabupaten Bengkalis yang hanya merekomendasikan satu nama bakal calon
bupati pada penjaringan.
"Kita tertawa saja, mau bagaimana lagi orang tak mau merekomendasi
kita," singkat Muhammad menanggapi hasil pleno diperluas, Rabu
(5/2/2020).
Muhammad mengaku ikut mengambil dan mengembalikan berkas pendaftaran
dalam penjaringan Partai Golkar Bengkalis. Tapi, pihaknya tidak tahu
bagaimana mekanisme penjaringan di DPD II Golkar Bengkalis. Apakah ada
perbedaan antara penjaringan di Bengkalis dengan DPD II Partai Golkar di
kabupaten/kota lain.
"Saya tidak tahu mekanismenya Golkar Bengkalis seperti apa. Siak
merekomendasikan beberapa nama begitu juga yang lain. Apakah aturan
Golkar Bengkalis berbeda dengan DPD Kabupaten kota lain, saya tidak tahu
juga, yang tahukan mereka mereka," ujarnya.
Harusnya, ungkap Muhammad, sejak penjaringan dibuka selama empat hari, tatanan demokratis harus dikedepankan.
"Kita berpikir yang namanya demokratis ada tatanan demokrasi yang
dibangun. Saya tidak usah kemukakan tatanan demokratis itu seperti apa.
Ketika mereka membuka pendaftaran berarti mereka membuka tatanan
demokratis. Ketika mereka memunculkan satu nama, ya nilai sendiri saja,
itu aja kok repot," cakapnya.
Kendati demikian, dia optimis akan mendapatkan partai lain untuk berkompetisi di Pilkada 2020 Bengkalis.
"Kita sedang berjuang dan optimis sampai penghujung," pungkas Muhammad.
Diberitakan sebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar
Bengkalis sepakat mengusung satu nama bakal calon bupati Bengkalis di
Pilkada 2020. Dia adalah Indra Gunawan Eet, Ketua DPRD Provinsi Riau.
Nama Indra Gunawan menjadi satu-satunya nama bakal calon Bupati yang
direkomendasikan dalam Rapat Pleno Diperluas, Selasa (4/2/2020) di
Sekretariat Golkar Jalan Antara.
Selain nama Eet, dua nama lainnya diposisi bakal calon wakil bupati
direkomendasikan, diantaranya Samsu Dalimunte yang merupakan anggota
DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Thamrin Mali Kader Golkar
Bengkalis.
Wakil Ketua DPD I Golkar Riau Masnur menuturkan, rapat pleno
berlangsung alot dan terbuka. Semua kader, PK Golkar dan sayap partai
diberikan kesempatan berpendapat. Dia membenarkan ada delapan bakal
calon mengembalikan berkas, namun DPD, PK dan sayap partai yang punya
hak suara bersepakat dan merekomendasikan tiga nama.
"Seluruh bakal calon disampaikan, tapi kesepakatan mereka ya itu
(tiga nama diatas). Kita dari provinsi hanya menfasilitasi. Yang
mengembalikan formulir itu kan delapan yang disahkan dalam pleno tiga.
Yang punya alasan bukan kita, yang punya alasan mereka yang punya suara.
Yang punya hak suara PK-PK, DPD II dan sayap partai. Mereka
memprioritaskan kader, itu tentu analisa mereka untuk rakyat Bengkalis,"
cakap Masnur.
Berikut enam bakal calon bupati dan wakil bupati yang mengembalikan berkas ke Golkar:(red)
Komentar Anda :